Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ciri-ciri Komputer Terkena Virus

Ciri-ciri Komputer Terkena Virus

ciri-ciri komputer terkena virus


Virus komputer bisa dibilang program komputer dimana virus dapat menggabdakan atau menyalin dirinya sendiri. Buset…ngeri…!! Selain itu virus komputer juga mampu menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Bisa html, doc, exe, dll. Kok bisa ya??? Dari Wikipedia dapat dianalogikan dengan virus biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup.
Intinya Virus komputer itu sedikit banyak menggangu kinerja pengguna. Baik merusak file-file gambar, dokumen, folder yang terkena virus atau terinfeksi. Dari segi kecepatan, kita kompter terkena virus akan menyebabkan lelet atau not responding.
Efek negatif virus komputer adalah memperbanyak dirinya sendiri, yang membuat sumber daya pada komputer (seperti penggunaan memori) menjadi berkurang secara signifikan. Hampir 95% virus komputer berbasis sistem operasi Windows. Sisanya menyerang Linux/GNU, Mac, FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System. Virus yang ganas akan merusak perangkat keras.Lalu apa sih ciri-ciri komputer terkena virus? Ada beberapa ciri-ciri yang kita waspadai jika kita ingin aman dari serangan virus:
  • Kinerja Komputer menurun atau lambat dalam menjalankan aplikasi2.
  • Sering not responding saat aplikasi dijalankan.
  • Komputer tiba-tiba restart sendiri atau freeze tanpa peringatan.
  • Jika virus tingkat tinggi, maka anvir tidak bisa mendeteksi dan terserang.
  • Tiba-tiba folder atau file menghilang tetapi ukuran disk berkurang.
  • Disk drive atau hard drive anda tiba-tiba tidak bisa diakses.
  • Tiba-tiba printer bermasalah sehingga anda tidak bisa print file.
  • Muncul pop up pesan bahwa komputer anda terinfeksi virus.
  • Muncul pop up iklan gak jelas yang diacak.
  • Ada masalah ketika anda ingin download file atau pun install aplikasi.
  • Banyak master program yang tidak bisa diinstall.

Jenis virus komputer dapat dikelompokkan ke dalam kategori sebagai berikut:

  • Worm – Menduplikatkan dirinya sendiri pada harddisk. Ini membuat sumber daya komputer (Harddisk) menjadi penuh akan worm itu.
  • Trojan – Mengambil data pada komputer yang telah terinfeksi dan mengirimkannya pada pembuat trojan itu sendiri.
  • Backdoor – Hampir sama dengan trojan. Namun, Backdoor bisanya menyerupai file yang baik-baik saja. Misalnya game.
  • Spyware – Virus yang memantau komputer yang terinfeksi.
  • Rogue – merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas layaknya antivirus normal, dan memberikan peringatan-peringatan palsu tentang adanya virus. Tujuannya adalah agar pengguna membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu itu dan mendatangkan uang bagi pembuat virus rogue tersebut. Juga rogue dapat membuka celah keamanan dalam komputer guna mendatangkan virus lain.
  • Rootkit – Virus yang bekerja menyerupai kerja sistem komputer yang biasa saja.
  • Polymorphic virus – Virus yang gemar beubah-ubah agar tidak dapat terdeteksi.
  • Metamorphic virus – Virus yang mengubah pengkodeannya sendiri agar lebih sulit dideteksi.
  • Virus ponsel – Virus yang berjalan di telepon seluler, dan dapat menimbulkan berbagai macam efek, mulai dari merusak telepon seluler, mencuri data-data di dalam telepon seluler, sampai membuat panggilan-panggilan diam-diam dan menghabiskan pulsa pengguna telepon seluler.
Referensi : Wikipedia (Virus Komputer)
Mary R. Baker
Mary R. Baker I am an established webmaster and a tech addict who likes to gain knowledge and to write on a variety of topics including but not limited to all things tech.

Post a Comment for "Ciri-ciri Komputer Terkena Virus"